Inden Mobil Listrik Wuling Air EV Diklaim Tembus 2 Bulan
JAKARTA, AVOLTA – Mobil listrik mungil Wuling Air EV, mendapat sambutan yang cukup positif di Indonesia. Bahkan, model ramah lingkungan asal Cina ini, sudah mendapatkan pemesanan melebihi 2.500 unit, sejak pertama kali diperkenalkan.
“Total pemesanan Wuling Air EV 2.500 unit lebih, hampir 3.000 unit. Inden pembeli sekitar dua bulan,” ujar Dian Asmahani, Brand & Marketing Director Wuling Motors, di Jakarta, belum lama ini.
Lanjut Dian, untuk pemesan Wuling Air EV ini, memang banyak berasal dari kalangan menengah ke atas. Artinya, banyak konsumen yang menjadikan kendaraan listrik ini sebagai mobil kedua atau ketiga.
Dian juga mengatakan, Wuling Air EV dipilih karena bentuknya yang kompak dan mudah dalam pengisian baterai sehingga nyaman digunakan untuk mobilitas perkotaan.
“Jadi, target konsumennya adalah orang yang membutuhkan solusi mobilitas di perkotaan. Kebanyakan, memang yang sudah punya mobil. Tapi, tidak menutup kemungkinan orang dengan mobil pertama juga,” tambahnya.
Sementara itu, untuk varian yang banyak dipesan, adalah Long Range yang memiliki daya jangkau yang lebih panjang serta fitur yang lebih lengkap. Tipe ini sendiri, memang mampu menempuh jarak 300 km, dengan kapasitas baterai 26,7 kWH dengan durasi pengisian 4 jam dengan daya 6,6 kW.
Sedangkan varian Standard Range, memiliki jarak tempuh sebesar 200 km, dengan kapasitas baterai 14,3 kWH dengan waktu pengisian daya 8,5 jam dengan daya 2.0 kW.
Wuling juga menyematkan fitur cerdas pada mobil ramah lingkungan ini, seperti Wuling Remote Control App via Internet of Vehicle (IoV) serta satu-satunya perintah suara berbahasa Indonesia, Wuling Indonesian Command (WIND).
Menyoal harga, Wuling Air EV dipasarkan dengan harga Rp238 juta (varian Standard Range) dan Rp295 juta (varian Long Range) untuk on-the-road Jakarta.