Charging Pile Mobil Listrik Wuling Air EV Dijual Terpisah

JAKARTA, AVOLTA – Konsumen yang membeli mobil listrik Wuling Air ev tidak akan mendapatkan Charging Pile atau alat cas cepat (fast charger). Perangkat tersebut dijual terpisah sehingga harus merogoh kocek lagi senilai Rp 16 juta.

Akan tetapi, jenama asal China itu tetap memberikan opsi kepada konsumen yang ingin membeli satu paket dengan tempat pengecasan itu. Mobil listrik Air ev Long Range plus Charging Pile dibanderol Rp 311 juta.

“Kalau untuk charging socket yang 2.2 kW sudah termasuk dalam paket pembelian, diberikan sebagai perangkat standar,” ungkap Brand & Marketing Director Wuling Motors Indonesia Dian Asmahani di Jakarta.

Sementara menurut penjelasan Product Planning Wuling Motors Indonesia Danang Wiratmoko, charging pile ini tersedia untuk varian Long Range di mana bisa membantu waktu pengisian daya karena dengan output 6.6 kW hanya memerlukan waktu 4 jam.

Sedangkan varian Standard Range tetap bisa membeli Charging Pile, namun pengisian atau input maksimum hanya 2.2 kW.

“Artinya pengisian daya yang masuk ke baterai hanya 2.2 kW meski Charging Pile punya output 6.6 kW, waktu pengisian ya 8,5 jam juga,” tutur Danang.

Perlu diketahui, Standard Range mobil listrik mungil Wuling ini dibekali baterai Lithium Ferro-Phosphate 17,3 kWh/115 V dengan jarak tempuh hingga 200 Km dalam sekali pengisian daya.

Sementara versi tipe Long Range memiliki baterai dengan kapasitas lebih besar, yakni 26,7 kHw/115 V. Baterai ini dapat digunakan untuk berkendara sejauh hingga 300 Km dalam sekali pengisian daya.