Peluang Xiaomi SU7 Masuk Indonesia Tipis

Xiaomi SU7 debut di Eropa (Carnewschina)

JAKARTA, AVOLTA – Mobil listrik Xiaomi SU7 mendapatkan sambutan yang cukup baik di pasar Tiongkok. Bahkan, pemesanan untuk model listrik dari raksasa teknologi ini masih terus bertambah, dan bahkan telah melebihi target yang dicanangkan perusahaan.

Disitat dari Drive, Xiaomi SU7 sudah sebanyak 88.898 unit, dan seluruhnya datang dari konsumen di Cina.

Kehadiran Xiaomi SU7 ini, tentu saja tidak hanya mendapat perhatian dari konsumen di Negeri Tirai Bambu, tapi juga dari pasar global. Banyak negara yang berharap, mobil listrik canggih ini bisa diekspor an ijual di beberapa negara tujuan.

Namun, Xiaomi saat ini masih memutuskan untuk hanya menjual SU7 di Cina, karena memang ada beberapa alasan. Pertama, BAIC sebagai produsen model ramah lingkungan tersebut masih memiliki kapasitas produksi yang terbatas. Mereka juga harus memproduksi mobil buatan mereka, tidak hanya membuat mobil listrik buatan Xiaomi.

Kedua, Xiaomi mau tidak mau harus memenuhi pemesanan yang datang dari Tiongkok. Menurutnya, jumlah pemesanan yang masuk melebih ekspektasi tau target.

“Saat ini kami fokus dulu ke pasar Tiongkok hingga 2 atau 3 tahun ke depan,” ujar juru bicara Xiaomi.

Selain itu butuh riset yang cukup dalam jika ingin membawa Xiaomi SU7 ke beberapa pasar luar negeri. Pasalnya, saat ini Xiaomi SU7 hanya tersedia konfigurasi setir kiri, dan jika ingin menjual ke negara-negara dengan konfigurasi setir kanan seperti Indonesia, Malaysia, Thailand, dan Australia dibutuhkan investasi yang cukup besar.

Namun, jangan berkecil hati, Xiaomi memperkirakan upaya masuk ke pasar ekspor kemungkinan besar bisa dilakukan dalam 10 tahun ke depan.

CATEGORIES
TAGS

COMMENTS

Wordpress (0)
Disqus ( )