Gesits Genjot Produksi 20 Ribu Unit Motor Listrik
Jadi yang pertama, Pemerintah Provinsi Aceh jadikan Gesits sebagai kendaraan operasional (Ist)
JAKARTA, AVOLTA – PT WIKA Industri Manufaktur (WIMA), produsen motor listrik Gesits siap meningkatkan produksinya. Hal tersebut, terkait dengan pemberian subsidi pembelian roda dua ramah lingkungan dari pemerintah.
Direktur Utama PT WIMA, Bernardi Djumiril mengatakan, pihaknya ingin semaksimal mungkin untuk memenuhi kebutuhan konsumen yang mendapatkan subsidi pembelian motor listrik.
“Tapi, itu pun kita akan menggunakan animo masyarakat. Kalau ada demand lebih dari masyarakat kita berusaha penuhi, kita akan sesuaikan,” ucap Bernardi di Jakarta, belum lama ini.
Lanjutnya, Gesits berencana untuk memproduksi sepeda motor listrik kurang lebih 15 ribu sampai 20 ribu unit hingga akhir 2023.
Gesits Raya (PR)
Gesits sendiri memiliki fasilitas perakitan di Cileungsi, Bogor, Jawa Barat, dengan kapasitas produksi mencapai 50 ribu unit per tahun atau sekitar 4.000 unit per bulan. Bahkan, ia menyebut, tak mau terburu-buru untuk melakukan produksi dalam jumlah yang sangat banyak.
“Kita harus berhati-hati dalam berinvestasi, sehingga kita menghitung betul kebutuhan atau permintaan dari masyarakat. Kita akan menyesuaikan produksi kita dengan permintaan market yang ada,” pungkasnya.
Sebagai informasi, Gesits saat ini memiliki dua produk, yaitu G1 dengan harga 28,97 juta dan akan menjadi Rp 21,97 juta setelah mendapat subsidi pembelian dari pemerintah. Serta, model Raya dengan harga Rp 27,99 juta dan akan menjadi Rp 20,99 juta.
Kedua produk Gesits ini diklaim telah memiliki TKDN masing-masing 60,56 persen dan 60,36 %.