Penjualan Mobil Listrik Indonesia Kuartal I/2022 Merosot

Hyundai Kona listrik di India – dok.mdstuc.info

JAKARTA, AVOLTA – Rapor penjualan mobil listrik di Indonesia merah. Pasar kendaraan berteknologi battery electric vehicle (BEV) , hybrid, plug in hybrid electric vehicle (PHEV) pada kuartal I/2022, hanya 734 unit atau turun 37 %persen dibandingkan kuartal I/2021, yaitu 1.666 unit.

Menurut data Gaikindo, pada Januari 2022 penjualan mobil elektrifikasi ini  mencapai 149 unit dengan dominasi Nissan Kicks Hybrid, selanjutnya Februari 2022 penjualan naik menjadi 357 unit dengan dominasi Toyota Corolla Cross Hybrid.

Terakhir Maret penjualan kembali turun ke 228 unit dengan dominasi kembali oleh Corolla Cross Hybrid.

Penjualan BEV pada Kuartal I/2022 didominasi Hyundai Ioniq Signature dengan total penjualan 24 unit dan PHEV oleh Mitsubishi Outlander PHEV dengan penjualan 10 unit.

Mitsubishi Outlander PHEV salah satu model mobil elektrifikasi yang tersedia di pasar Indonesia. (Mitsubishi Motors)

Sementara Toyota Corolla Cross Hybrid mendominasi penjualan pada kuartal I/2021 dengan total penjualan tiga bulan sebanyak 608 unit dari 1.166 unit. Penjualan EV pada kuartal I/2021 didominasi oleh Hyundai Kona dengan total 124 unit.

Namun, secara keseluruhan, penjualan mobil baru pada kuartal I/2022 mengalami peningkatan baik itu wholesales maupun retail.

Penjualan dari pabrik ke diler pada kuartal I/2022 naik 41% year on year (yoy) menjadi 263.822 unit dan retail naik menjadi 238.377 unit atau 34%  yoy dari sebelumnya 178.452 unit.

Penjualan retail pada Maret juga meningkat 28% month to month (mtm) menjadi 89.821, di mana pada penjualan Februari tercatat 69.989 unit.