Hyundai Gas Produksi Mobil Listrik 70.000 Unit

Hyundai Produksi Taksi Tanpa Supir Ioniq 5 di Singapura (Paultan)

JAKARTA, AVOLTA – Hyundai Motors Indonesia (HMID) optimistis kalau penjualan mobil listrik tahun 2024 ini jauh lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya. Rasa percaya diri itu salah satunya dibuktikan dengan meningkatkan kapasitas produksi pabrik dari 50.000 unit menjadi 70.000 unit per tahun.

Chief Operating Officer HMID Fransiscus Soerjopranoto menuturkan, total kapasitas produksi pabrik Hyundai di Indonesia mencapai 150.000 unit per tahun sehingga tahun ini menjadi 70.000 per unit bisa terealisasi dengan baik sesuai rencana.

“Kapasitas produksi memenuhi kebutuhan 150.000 unit kendaraan listrik per tahun buat pasar domestik dan juga ekspor,” ujar Soerjo belum lama ini di kawasan Senayan, Jakarta Pusat.

Terkait perakitan baterai lokal, rencananya akan dirilis usai Lebaran 2024. Dia juga berharap hasil uji coba baterai ini bisa berjalan lancar sehingga dapat diadopsi ke mobil listrik Hyundai dengan baik.

“Ya jadi tadi kan temen-temen sudah lihat dan kita sudah groundbreaking dari tahun lalu. Pabrik baterainya kemungkinan besar kita rencana awalnya akan memperkenalkannya setelah Lebaran ini. Jadi ditunggu saja tanggalnya,” ujar Soerjo.

Soerjo melanjutkan, produksi baterai rakitan lokal ini juga membuat biaya logistik terpangkas sebab material nikel asal Indonesia tidak perlu dikeluarkan ke luar negeri lalu kembali ke Tanah Air dalam bentuk paket baterai.