Bocoran Nilai Insentif Mobil Listrik, Ioniq 5 Dapat Rp 70 Juta

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang. (Industri.co.id)

JAKARTA, AVOLTA – Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita membocorkan besaran insentif mobil listrik yang akan mulai diterapkan pada 20 Maret 2023. Menurut dia, jumlahnya berbeda, yaitu Wuling Air ev Rp 25 juta, dan Hyudai Ioniq 5 antara Rp 70 juta sampai Rp 80 juta.

“Bantuan pemerintah untuk yang mobil kebetulan yang TKDN 40 persen baru dua, Ioniq 5 dan Wuling. Kira-kira bantuannya sekitar Rp70-an juta juga. Jangan disebut memastikan, tapi sekitar Rp70-80 juta bantuan pemerintah untuk mobil Ioniq 5,” ungkap Agus di Jakarta belum lama ini.

Namun sejauh ini sifatnya belum final karena masih dhitung oleh instansi terkait. Tapi dalam waktu dekat ini segera diumumkan karena untuk segera direalisasikan.

Agus menjelaskan bantuan untuk kendaraan listrik bukan sebagai insentif atau subsidi. Menurut dia, untuk bisa mendapat bantuan maka mobil tersebut harus memenuhi syarat Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) di atas 40 persen.

“Karena memang local content itu yang menjadi sangat penting bagi pemerintah untuk meluncurkan bantuan pemerintah. Jadi ini bukan insentif bukan subsidi. Ini bantuan dari pemerintah,” tutur Agus.

Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Panjaitan sebelumnya pernah mengatakan subsidi kendaraan listrik di Indonesia.

“Pemberian subsidi untuk meningatkan keterjangkauan harga dan daya beli masyarakat terhadap kendaraan listrik yang lebih luas, serta memacu perkembangan industri otomotif energi baru,” ungkap Luhut beberapa waktu lalu.

CATEGORIES
TAGS

COMMENTS

Wordpress (0)
Disqus ( )