Kinerja Ekspor Mobil Hingga April 2022 Naik Signifikan

Ekspor Toyota diharapkan meningkat 51% (TMMIN)

JAKARTA, AVOLTA – Kondisi pandemi Covid-19 di berbagai negara di dunia, memang belum sepenuhnya mereda. Namun, seiring mulai membaiknya kondisi ekonomi berpengaruh terhadap industri otomotif, termasuk pasar ekspor dari Indonesia.

Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), pada April 2022 sebanyak 36.211 unit mobil buatan dalam negeri dikirim ke mancanegara. Jumlah tersebut turun sedikit jika dibandingkan bulan sebelumnya, yang mencapai 38.892 unit.

Namun, berbicara total ekspor mobil dari Indonesia sepanjang Januari hingga April 2022, yang mencapai 131.941 unit. Jumlah tersebut meningkat signifikan, dibanding periode yang sama tahun lalu yang hanya 102.594 unit.

Sementara itu, dilihat dari jenis mobilnya, Toyota masih mengirimkan Fortuner, Innova, Sienta, Vios, Yaris, dan model baru Veloz.

Toyota sendiri menargetkan mampu mengekspor sebanyak 284 ribu unit sepanjang 2022, dan salah satu andalan untuk pasar ekpsor adalah Veloz. Sementara itu, Toyota tahun ini juga menambah tujuan ekpsor ke Australia, dengan mengirimkan Fortuner mulai Maret lalu, dengan total 26 unit yang sudah dilepas ke Negeri Kanguru.

Kemudian, ekspor Toyota yang diproduksi Daihatsu masih sama dengan model yang menjadi andalannya, yaitu Town Ace, Lite Ace, Avanza, Rush, Raize, dan juga Wigo. Juga ada Mazda Bongo.

Sedangkan Suzuki masih mengandalkan APV, Ertiga, Carry, dan XL7. Honda mengirimkan Brio dan BR-V. Isuzu mengirimkan Traga, dan Mitsubishi mengandalkan Xpander dan Xpander Cross.

Model baru dari Korea Selatan, Hyundai Creta mengalami peningkatan pengiriman dari sebelumnya 1.946 unit menjadi 2.611 unit.