Menperin Bawa Wacana Mobil Rakyat ke Rapat Kabinet

Daihatsu Sigra, salah satu model yang bakal menikmati insentif PPnBM 0%, awal 2022. (ADM)

JAKARTA, AVOLTA – Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita sempat menyebutkan wacana terkait mobil rakyat yang sempat disampaikannya 2021 lalu.

Untuk definisi sementara, adalah kendaraan yang memiliki harga di bawah Rp 250 juta, dengan kandungan lokal minimal 80 persen, serta mesin tidak lebih dari 1.500cc.

Namun, rencana terkait kehadiran mobil rakyat tersebut belum menemui titik jelas hingga saat ini. Namun, Agus menyebutkan jika wacana ini masih terus dirumuskan.

“Saya akan memberikan usulan yang resmi di depan kabinet. Seperti apa nanti pandangan kabinet terkait dengan usulan mobil rakyat,” ujar Agus saat seremoni ekspor perdana all new Honda BR-V, di bilangan Tanjung Priok, Rabu (16/3/2022).

Honda Brio Satya (Otoloka)

Agus juga belum bersedia memberikan informasi lebih lengkap terkait wacana mobil rakyat. Bahkan, ketika ditanya terkait harga jual dari mobil rakyat ini, sang menteri masih enggan membocorkan dan hanya memberikan harga perkiraan saja.

“Jadi, sekarang masih dirumuskan di internal. belum tahu harganya, kira-kira Rp 250 juta ke bawah. Ini kira-kira ya, jangan bilang saya yang sebut Rp 250 juta,” tegas Agus.

Perlu diketahui, nantinya program mobil rakyat sendiri akan dibebaskan Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) hingga 100 %.