Toyota Land Cruiser 300 dan New Fortuner Berselancar di Atas Pajak Emisi
JAKARTA, AVOLTA – PT Toyota Astra Motor (TAM) akhirnya meluncurkan secara resmi dua model sekaligus All New Land Cruiser 300 dan New Fortuner di Jakarta, Kamis (13/1/2022). Kedua model ini sekaligus membuka peluncuran mobil baru perdana di Indonesia untuk tahun baru 2022.
Dari semua fitur, desain, dan mesin baru yang ditawarkan kedua produk ini, ada satu kesamaan yang hanya bisa dilakukan di Indonesia. Adalah, sama-sama memanfaatkan Pajak Emisi atau CO2 Tax untuk menjadikan kedua model jadi lebih murah karena menggunakan sistem pengerak 4×4.
Baik Land Cruiser 300 maupun New Fortuner, keduanya berselancar memanfaatkan momentum regulasi baru, Pajak Emisi, sehingga perusahaan bisa jualan dan menghasilkan cuan lebih banyak.
“Land Cruiser berdasarkan Pajak Emisi yang sudah berlaku di Indonesia harganya kini lebih kompetitif. Kalau dahulu banderol bisa di atas Rp 700 juta besar, sekarang di bawah Rp 700 juta,” kata Anton Jimmi Suwandy, Direktur Pemasaran TAM, saat peluncuran.
Anton mengatakan, setiap tahun Toyota selalu menjual Land Cruiser di Indonesia. Pada 2019 penjualan sekitar 200 unit, kemudian turun drastis karena pandemi di 2020. Tapi, kata dia, 2021 hasil penjualan SUV flagship Toyota ini meningkat lagi.
“Permintaan Land Cruiser 300 ini cukup tinggi, kita harap bisa menjual di atas 300 unit tahun ini,” ucap Anton.
Toyota hanya memasarkan Land Cruiser 300 dalam dua varian ke Indonesia, yaitu LC 300 GR-S 4X4 A/T dan LC 300 VXR 4X4 A/T. TAM hanya menawarkan satu mesin, yakni 3.3 L V6 diesel yang menghasilkan tenaga 309 PS atau 306 TK dan torsi 700 Nm yang disalurkan ke transmisi otomatis 10 percepatan.
Harganya, Toyota Land Cruiser dibanderol Rp 2,327 miliar (VXR) dan Rp 2,378 miliar (GR-S).
New Fortuner
Toyota juga meluncurkan varian baru New Fortuner dengan mesin baru Turbo Diesel 1GD-FTV berkapasitas 2.800. Varian baru ini mengisi segmen termahal Fortuner, VRZ 4×2, VRZ GR Sport 4×2, dan VRZ GR Sport 4×4.
Soal pertanyaan mengapa Fortuner tidak dilengkapi fitur Toyota Safety Sense (TSS), Anton menjelaskan, karena disesuaikan karakteristik konsumen pada kendaraan ini.
“Fokus konsumen Fortuner adalah pada tenaga yang lebih besar. Tapi, tidak mennutup kemungkinan ke depan seperti apa. Fitur TSS seperti apa yang dibutuhkan untuk Fortuner pada future development,” kata Anton.
Mesin 1GD-FTV ini diimpor dari Thailand sebagai basis produksi. Mesin ini diklaim punya tenaga 36% lebih besar dan torsi 25% meningkat dibandingkan 2GD-FTV yang ada pada varian 2.400 cc.
“1GD 2.800 cc, menghasilkan tenaga 203.9 PS (201,1 Hp) pada 3.000 rpm sampai 4.000 rpm dan torsi 50.9 Kgm (499,2 Nm) di 1.600 rpm sampai 2.800 rpm. Sedangkan 2GD menghasilkan tenaga 149,6 Ps dan torsi 40,8 Kgm,” ucap Anton.
Saat akselerasi, 0-100 Km per jam mesin baru New Fortuner bisa menyentuh 11,9 detik dari sebelumnya (2GD-FTV) 14 detik. Begitu juga akselerasi dari 60 kpj-80 kpj yang cuma 2,8 detik dengan mesin sebelumnya 3,7 detik. Mesin baru ini juga diklaim punya emisi standar relatif sama.
“Mesin New Fortuner ini masih Euro2, tetapi ketika tahun ini Euro4 bakal diberlakukan, kita tinggal sesuaikan saja,” ucap Anton.
Daftar harga lengkap New Fortuner OTR Jakarta:
2.4 (2GD) G 4×2 MT Rp 521,6 juta
2.4 (2GD) G 4×2 AT Rp 539,2 juta
2.7 SRZ (bensin) 4×2 AT GR Sport Rp 561 juta
2.4 (2GD) VRZ 4×2 AT 570 juta
2.8 (1GD) VRZ 4×2 AT Rp 580,9 juta
2.4 (2GD) VRZ 4×2 AT GR Sport Rp 586,9 juta
2.8 (1GD) VRZ 4×2 AT GR Sport Rp 597,9 juta
2.8 (1GD) VRZ 4×4 AT GR Sport Rp 684,5 juta