Efek Tarif Trump, Korea Selatan Kasih Insentif Sektor Otomotif
Hyundai Santa Fe terbaru sudah meluncur di Korea. (Hyundai)
SEOUL, AVOLTA – Pemerintah Korea Selatan (Korsel) langsung mengambil langkah strategis untuk menyelamatkan industri di negaranya akibat kebijakan tarif impor yang ditetapkan presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.
Pemberian bantuan ini termasuk ke sektor otomotif, dimana pemerintahannya memberikan insentif finansial berupa pemotongan pajak dan subsidi buat meningkatkan permintaan domestik.
“Mengingat proporsi yang lebih rendah dari produksi lokal produsen mobil Korea Selatan di Amerika Serikat, industri kami berada pada posisi yang kurang menguntungkan,” tutur pemerintah Korsel dalam sebuah pernyataan, dikutip Reuters, Jumat (11/4/2025).
Kebijakan AS itu tentunya akan menyebabkan kerugian signifikan bagi produsen mobil dan suku cadang mobil di Korsel.
Pemerintah Korsel akan meningkatkan dukungan pembiayaan kebijakan industri otomotif menjadi 15 triliun won (US$10,18 miliar) pada 2025 dari sebelumnya 13 triliun won.
Selain itu, pemerintah Korsel bakal menurunkan pajak pembelian mobil menjadi 3,5% dari 5% saat ini hingga Juni 2025. Subsidi kendaraan listrik juga akan dinaikkan menjadi 30-80% dari harga diskon, turun dari 20-40% berlaku saat ini.