Pria Kanada dan Cina Dituduh Jual Rahasia Tesla

Gigafactory Tesla di Shanghai (Xinhua)

NEW YORK, AVOLTA – Kasus yang lagi ramah di dunia otomotif, yaitu soal pencurian data rahasia milik Tesla Inc. Kabarnya akan dijual tapi berhasil digagalkan oleh Depertemen Kehakiman AS.

Mengutip Carscoops, Sabtu (23/3/2024), pria asal Kanada dan Cina telah ditangkap di New York, Amerika Serikat (AS) karena dituduh berusaha mencuri dan menjual data-data rahasia dagang milik Tesla yang dipasarkan ke media digital.

Departemen Kehakiman belum mengungkapkan nama perusahaan tersebut, tapi rumors merupakan Hibar Systems Tesla. Beruntungnya data tersebut belum berhasil dijual, karena digagalkan oleh seorang petugas penegak hukum yang menyamar sebagai pembeli dari data tersebut.

Terdakwa, Klaus Pflugbeil adalah orang yang bertemu dengan petugas di Long Island. Dia bersama rekannya Yilong Shao mendirikan perusahaan di Cina kemudian berkembang pesat sehingga membuka kantor cabang di berbagai negara seperti di Kanada, Jerman, dan Brasil.

Departemen Kehakiman mengatakan kedua pria itu tidak hanya mendirikan perusahaan yang menggunakan rahasia milik Tesla, tapi telah menginvestasikan setidaknya 13 juta dolar AS untuk pengembangannya, dan secara aktif mencari gambar asli tambahan untuk ditiru.