Hyundai Belum Mau Recall Ioniq 5 di Indonesia
JAKARTA, AVOLTA – Beberapa waktu lalu, Hyundai Motor Group mengumumkan penarikan kembali untuk diperbaiki alias recall untuk mobil listriknya di Korea Selatan. Kampanye perbaikan tersebut, melibatkan 169.932 unit kendaraan karena masalah integrated charging control unit (ICCU).
Mobil listrik yang terdampak adalah Hyundai Ioniq 5, Ioniq 6, Genesis GV60, GV70 dan GV80 EV yang berjumlah 113.916 unit. Termasuk Kia EV6 sebanyak 56.016 unit yang dipasarkan di Korea Selatan.
Menanggapi masalah recall besar-besaran di mobil listrik di Negeri Ginseng tersebut, Chief Operating Officer (COO) PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) Fransiscus Soerjopranoto mengatakan pihaknya masih menunggu kabar resmi dari prinsipal.
“Kalau recall ini belum ada berita resminya dari kami HMID, jadi ditunggu saja. Kami juga masih menunggu pemberitahuan resmi dari HMC (Hyundai Motor Company),” ucap pria yang akrab disapa Frans, saat ditemui di bilangan Jakarta Pusat beberapa waktu lalu.
Baca juga: Hyundai-Kia Recall 169.000 EV, Termasuk Ioniq 5 dan EV6
Kia EV6, jadi salah satu mobil listrik terlaris di Eropa. (Kia)
Namun, Frans menegaskan, Hyundai ioniq 5 yang diperkenalkan di Indonesia pada 2022 masih digaransi. Begitu juga dengan ioniq 6 yang memang baru diperkenalkan pada Agustus 2023.
“Jadi, semua masih dalam masa garansi kendaraan, dan baterainya masih lebih lama lagi. Jangan khawatir untuk konsumen kita,” tegas Frans.
Sementara itu, secara detail model yang terdampak adalah Hyundai Ioniq 5, Ioniq 6, Genesis GV60, GV70 dan GV80 yang berjumlah 113.916 unit, dan Kia EV6 sebanyak 56.016 unit.