Luhut Minta SPKLU Harus Tersebar di Seluruh Indonesia

PLN Siapkan 66 SPKLU untuk KTT G20 (Ist)

JAKARTA, AVOLTA – Pemerintah Indonesia menargetkan pada tahun 2030 populasi mobil listrik mencapat 2 juta unit, dan motor listrik 13 juta unit. Secara bertahap dipastikan juga bakal lebih banyak produsen otomotif yang meluncurkan mobil listrik dan motor listrik di pasar domestik.

Selaras dengan tujuan itu, maka kesiapan pendukung lainnya termasuk ekosistem dan infrastruktur juga harus diperhatikan.

Maka dari itu, Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi meminta agar persebaran stasiun pengisian kendaraan listrik (SPKLU) bisa lebih banyak dan merata ke seluruh wilayah di Indonesia.

“Kita akan pastikan semua kementerian, lembaga, harus memasang charger listrik dari sini sampai ke timur sana, sehingga dengan demikian nanti Lebaran kita pastikan kalau orang naik mobil atau motor dari sini ke Surabaya dia ada charging station di perjalanan,” ujar Luhut dalam akun Instagramnya.

Luhut mengatakan, masifnya kehadiran kendaraan listrik di Indonesia harus diiringi dengan instalasi SPKLU agar memudahkan konsumen yang melakukan perjalanan, apalagi saat musim mudik seperti sekarang ini.

“Terlebih jelang Lebaran, para pemudik yang hendak menggunakan kendaraan listrik tidak perlu khawatir bila fasilitas pengisian baterai kendaraan listrik tersedia di banyak lokasi,” kata Luhut.

Luhut berharap ke depan masyarakat juga lebih tertarik menggunakan kendaraan listrik. Dia berjanji akan memberikan insentif kepada warga yang membeli mobil listrik dan motor listrik sehingga lebih menguntungkan.