Luhut Hakulyakin Tesla Bangun Pabrik BEV di Indonesia

JAKARTA,  A VOLTA – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, hingga saat ini masih melakukan pembicaraan terkait investasi Tesla di Indonesia.

Namun, diskusi terkait penanaman modal dari pabrikan asal Amerika Serikat ini masih belum bisa terungkap secara detail, karena masih bersifat rahasia atau Non-Disclosure Agreement (NDA).

“Saya memang masih NDA sama mereka, saya enggak boleh cerita sama kalian bapak ibu sekalian apa yang sedang mau kita finalkan dengan mereka. Tapi saya yakin, hakul yakin mereka pasti akan datang ke kita,” jelas Luhut disitat dari Liputan6.com, Rabu (31/11/2022).

Pabrik Tesla (Reuters)

Luhut melanjutkan, ia memang sudah banyak berbicara dengan para pendiri Tesla terkait keuntungan jika membangun pabrik mobil listrik di Indonesia.

“Makanya Tesla besok kita bicara lagi sama mereka. Kita lihat mereka mau lari ke mana, tadi materialnya ada di kita, cost kita lebih murah,” tegasnya.

“Kita bisa 5 cent per kWh harga listrik, transportasi dari raw material USD 2, dia bawa ke China USD 15-20, harga listrik 10-12 cent. Siapa yang bisa lawan kita?” pungkas Luhut.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo juga menyampaikan optimisme Tesla akan membangun pabrik listrik di Indonesia. Menurut orang nomor 1 di negara ini, optimistis Tesla akan membangun pabrik perakitan baterai dan mobil listrik di Indonesia. Menurut dia, sekarang ini pemerintah terus melakukan diskusi dengan para petinggi, termasuk Elon Musk.

“Kita masih dalam proses berbicara dengan Elon Musk dengan Tesla, masih proses. Tapi saya meyakini Tesla akan membangun pabrik baterai dan industri mobil di Indonesia,” dalam sebuah wawancara bersama dengan The Ecomo, ditulis Kamis (1/12/2022).

CATEGORIES
TAGS

COMMENTS

Wordpress (0)
Disqus ( )