Penjualan Mobil di Indonesia Unggul dari Thailand Triwulan I

Kinerja ekspor Toyota periode kuartal I/2022 mencatatkan volume terbesar sepanjang sejarah. (TMMIN)

JAKARTA, AVOLTA – Pemberian stimulus dari pemerintah untuk industri otomotif di Indonesia, berdampak cukup signifikan. Bahkan, sepanjang kuartal I/2022, penjualan mobil secara nasional masih jadi yang tertinggi di Asia Tenggara, mengungguli pencapaian Thailand.

Berdasarkan data ASEAN Automotive Federation, sepanjang kuartal I/2022 penjualan mobil di Asia Tenggara mengalami kenaikan sebesar 23% atau sebesar 849.306 unit dibanding periode yang sama tahun lalu yang hanya 686.053 unit.

Indonesia menempati posisi teratas, dengan total penjualan mobil sebanyak 263.822 unit sepanjang tiga bulan pertama 2022. Jumlah tersebut, meningkat 41,1% dibanding periode yang sama 2021 yang hanya 187.026 unit.

Thailand menempel di posisi kedua, dengan total penjualan sebanyak 246.641 unit atau naik 27% dibanding periode Januari hingga April 2021, yang hanya sebesar 194.137 unit.

Sementara itu, posisi ketiga ada Malaysia yang dalam periode tiga bulan pertama tahun ini menjual sebanyak 159.752 unit atau naik 12,7% dibanding periode yang sama tahun lalu sebesar 141.716 unit.

Veloz menjadi penyumbang ekspor terbesar Toyota dari Indonesia, sejak 2022. (TMMIN)

Posisi keempat ada Vietnam, dengan penjualan sebesar 90.506 unit pada Januari hingga Maret 2022, dan meningkat 27% dibanding periode yang sama 2021 yang hanya 71.244 unit. Lalu, ada Filipina yang mampu menjual sebanyak 74.754 unit atau naik tipis 6,3% dibanding tahun lalu yang hanya 70.312 unit.

Dua terbawah, diisi oleh Singapura dengan penjualan sebanyak 10.440 unit sepanjang Januari hingga Maret 2022. Jumlah tersebut, mengalami penurunan dan menjadi negara satu-satunya di Asia Tenggara yang mengalami koreksi pasar sebesar 43,2% dibanding periode yang sama tahun lalu dengan total penjualan sebesar 18.393 unit.

Posisi paling bawah, Myanmar dengan penjualan sebesar 3.391 unit atau naik 5,1% dibanding periode yang sama tahun lalu sebesar 3.225 unit.