Razia Truk ODOL Dimulai, Ancaman Denda hingga Pidana 1 Tahun

Polisi mulai melakukan tindakan kepada truk ODOL (ist)

JAKARTA, AVOLTA – Kepolisian berserta instansi terkait mulai melakukan razia Truk Over Dimension Over Loading (ODOL)  terhitung Kamis (10/2/2022) sampai 14 hari ke depan. Bagi yang melanggar sanksinya tidak main-main, mulai denda hingga kurungan pidana 1 tahun.

Penegakan hukum kelebihan muatan sudah tercantum dalam UU LLAJ (pasal 307) dikenakan sanksi pidana kurungan atau denda maksimal Rp 500.000.

“Pelanggaran itu termasuk kejahatan lalu lintas. Proses pidananya penegakan hukum biasa artinya harus berita acara, diinvestigasi sampai putusan pengadilan dengan ancaman 1 tahun atau denda sesuai aturan yang berlaku,” ungkap Dirgakkum Korlantas Polri Brigjen Pol Aan saat dihubungi Avolta, Kamis (10/2/2022).

Jenderal polisi bintang satu ini pun mengimbau kepada para pengusaha, karoseri dan stakeholder yang mempunyai kendaraan tidak sesuai dengan ijin yang diberikan dimensinya segera normalisasi sendiri. Sebab bakal kena ancaman hukuman pidana jika kendaraan over dimensi.

Kendaraan ODOL, lanjut Aan memiliki dampak yang sungguh sangat luar biasa. Berdasarkan data di Korlantas pada 2021 sejak April sampai Desember, tercatat 57 kasus kecelakaan kendaraan yang melibatkan kasus overloading.

“Selain itu, berakibat kecelakaan, overload ini juga berakibat tingginya social cost, jalan rusak akibatnya terjadi kemacetan dan lakalantas. Serta memperlambat arus dan terjadi kemacetan. Jadi banyak sekali dampak dari ODOL ini,” kata Aan.

Berdasarkan hasil razia selama satu hari penuh, kendaraan yang melanggar hingga melebihi 200 persen muatan yang diijinkan. Petugas langsung melakukan penindakan tegas dengan menurunkan muatan.

“Tadi kita cek ukuran dimensinya dari beberapa kendaraan yang melanggar ini ada lima lebih kendaraan yang melebihi 200 persen kelebihan muatannya. Artinya berat yang diijinkan 20 ton ini sampai 60 ton, kelebihan 40 ton. Ini kita ambil tindakan tegas agar tidak terulang lagi,” tutur dia.

CATEGORIES
TAGS

COMMENTS

Wordpress (0)
Disqus ( )