Jual Mobil Listrik, Honda dan Sony Bikin Perusahaan Patungan
Sony Gandeng Honda Bentuk Perusahaan Patungan (Automotive news)
TOKYO, AVOLTA – Honda dan Sony resmi mengkonfirmasi menciptakan aliansi baru untuk memproduksi mobil listrik. Kedua entitas asal Jepang ini, akan membentuk perusahaan patungan baru, untuk bersama-sama mengembangkan dan menjual kendaraan ramah lingkungan.
Dilansir Automotive News, Sabtu (5/3/2022), perusahaan patungan Honda dan Sony yang belum diketahui namanya ini, akan berdiri pada 2022. Honda akan mengambil peran sebagai manufaktur dan layanan purna jual. Sedangkan Sony akan menyediakan pengetahuan tentang teknologi pencitraan, perenderan, telekomunikasi, jaringan, dan hiburan.
Sementara itu, Sony dan Honda akan membuat rencana, desain, rute pengembangan dan menjual kendaraan listrik. Tahap awal, Honda punya tanggung jawab terhadap manufaktur mobil listrik pertama yang dirancang menggunakan platform buatan Sony.
“Meskipun Sony dan Honda adalah perusahaan yang berbagi banyak kesamaan historis, dan kultur keahlian teknologi kami sangat berbeda,” ujar CEO Honda Toshihiro Mibe, dalam sebuah penyataan.
Mobil listrik Sony Vision S sudah pernah tampil di CES 2020. (Sony)
Dalam beberapa tahun terakhir, Sony memang terlihat hendak serius masuk ke industri otomotif. Dengan menampilkan konsep mobil listrik Vision-S di Consumer Electronics Show (CES)2020. Lalu, pada awal 2022, Sony juga menghadirkan konsep SUV Vision-S02 di acara yang sama.
Selain itu, di acara CES 2022 juga Sony mengumumkan divisi Sony Mobility sebagai bagian dari perusahaan yang akan mengembangkan potensi di bisnis mobil listrik, dan beberapa pekan setelah pengumuman, Sony juga dilaporkan mencari rekan strategis.
Mobil listrik Sony Vision S, bergenre SUV bakal diproduksi massal oleh Honda Motors. (Sony)
Sedangkan buat Honda, kerjasama ini juga bisa membantu perusahaan untuk mengejar target berhenti menjual mobil bermesin pembakaran internal pada 2024. Sebelumnya, perusahaan juga telah mengumumkan akan membangun kendaraan otomatisasi berkerjama dengan General Motors (GM).
“Melalui aliansi dengan Honda, yang telah melakukan upaya seperti itu, kami ingin berkontribusi pada evolusi mobilitas yang berpusat pada tiga bidang keselamatan, hiburan, dan kemampuan beradaptasi,” tutup Group Chairman dan CEO Sony, Kenichiro Yoshida.