JLR Pilih PHEV Ketimbang BEV

Range Rover

JAKARTA, AVOLTA – Jaguar Land Rover (JLR) bakal lebih fokus untuk menghadirkan model plug-in hybrid electric vehicle (PHEV) dibanding battery electric vehicle (BEV).

Disitat dari Carscoops, pada 2021, JLR mengungkapkan akan meluncurkan enam model listrik untuk Land Rover dan dua untuk Jaguar pada 2026. namun, dari laporan tersebut, Kepala Eksekutif Kepala Eksekutif JLR Adrian Mardell telah mengatakan jatah mobil listrik untuk Land Rover telah dikurangi.

Kemungkinan besar, mobil listrik untuk Jaguar Land Rover hanya akan berkisar empat model, dengan mobil pertama yaitu Range Rover Electric yang diperkirakan rilis akhir tahun ini, dan dilanjutkan dengan Range Rover listrik.

“Kami sedikit lebih lambat dibanding yang kami katakan tiga tahun lalu. Kami meluangkan waktu untuk memastikan bahwa kami menghadirkan kendaraan terbaik yang pernah kami kembangkan ke pasar,” kata Adrian.

Setelah dua model tersebut meluncur ke pasar, Land Rover juga akan menyiapkan sepasang mobil listrik yang lebih kecil menggunakan platform EMA baru. Keduanya, diperkirakan akan menjadi penerus Range Rover Evoque versi listrik dan Range Rover Velar.

Kemudian, meskipun JLR masih fokus terhadap BEV, tapi permintaan untuk kendaraan ramah lingkungan ini memang sudah menurun. Dengan begitu, JLR berupaya untuk menyediakan lebih banyak model PHEV untuk sementara waktu.

“Apa yang Anda lihat dari OEM lain adalah persaingan menuju BEV mulai sedikit tersendat. Penerimaan PHEV cukup mengejutkan. Kami bekerja keras untuk sementara waktu agar lebih banyak PHEV tersedia di pasar,” tukas Adrian.

CATEGORIES
TAGS