Pemerintah Dorong Fasilitas Swap Baterai Motor Listrik

Fasilitas swap baterai motor listrik Pertamina. (Pertamina)

JAKARTA, AVOLTA – Pemerintah Indonesia tidak hanya memberikan insentif untuk konsumen yang membeli kendaraan listrik, tapi juga harus membuat ekosistem pendukung seperti fasilitas pengisian daya baterai.

Selain SPKLU, pemerintah juga akan meningkatkan jumlah fasilitas swap baterai. Menurut Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut B. Pandjaitan, infrastruktur pengisian baterai kendaraan listrik akan ditingkatkan hingga 10 % pada 2024.

“Battery swap itu kita harapkan bisa segera jalan. Itu semua saya minta tadi dan kita akan lakukan bertahap tapi dalam waktu setahun ini, tahun depan kita coba populasinya kita tingkatkan sampai 10 persen sehingga nanti bisa terus bergulir untuk mobil dan motor,” ujar Luhut belum lama ini di Jakarta.

Saat ini belum banyak perusahaan yang menyediakan layanan tukar baterai ini. Paling besar masih dipegang oleh PT Pertamina (Persero) yang sudah memiliki jaringan kurang lebih 100 unit di sejumlah wilayah Indonesia.

Pertamina tidak sendiri tapi menggandeng perusahaan lain seperti Himbara dan Grab. Rencana ke depan akan terus ditingkatkan seiring dengan bertambahnya populasi kendaraan listrik khususnya sepeda motor listrik.

CATEGORIES
TAGS

COMMENTS

Wordpress (0)
Disqus ( )