Toyota Kembangkan Teknologi Otonom Pakai Kamera Murah

SAN FRANCISCO, AVOLTA – Salah satu unit usaha Toyota Motor Corp (TMC), Woven Planet, mengikuti jejak Tesla dalam memajukan teknologi self-driving atau otonom dengan kamera murah.

Berbciara kepada Reuters, Jumat (8/4/2022), Woven Planet dapat menggunakan kamera sederhana untuk mengumpulkan data dan secara efektif melatih sistem otonom.

Langkah tersebut, merupakan sebuah terobosan yang diharapkan akan membantu menurunkan biaya dan meningkatkan teknolgi.

Sementara itu, mengumpulkan data mengemudi dengan menggunakan beragam armada besar mobil, sangat penting untuk mengembangkan sistem otonom yang kuat. Namun, akan mahal dan tidak terukur untuk menguji kendaraan tanpa pengemudi dengan sensor seperti lidar.

Tesla sendiri telah bertaruh dengan kamera untuk mengumpulkan data dari lebih dari satu juta kendaraan di jalan dalam mengembangkan teknologi mengemudi otomatisnya.

Sedangkan Waymo, milik Alphabet, dan perusahaan mobil otonom lainnya, menambahkan sensor mahal seperti lidar ke sejumlah kecil kendaraan yang digunakan untuk uji coba.

“Kami membutuhkan banyak data. Dan tidak cukup hanya memiliki sejumlah kecil data yang dapat dikumpulkan dari armada kecil kendaraan otonom yang sangat mahal,” ujar Michael Benisch, Wakil Presiden Teknik Woven Planet.

Ilustrasi demo teknologi otonom level 5. (Electrek)

“Sebaliknya, kami mencoba menunjukkan bahwa kami dapat membuka keunggulan yang dimiliki Toyota dan pembuat mobil besar, yaitu akses ke kumpulan data yang sangat besar, tetapi dengan ketelitian yang jauh lebih rendah,” tambah Benisch, Mantan Direktur Teknik di Divisi self-driving Lyft (LYFT.O), yang diakuisisi Toyota tahun lalu.

Woven Planet menggunakan kamera yang 90 persen lebih murah daripada sensor yang digunakan sebelumnya, dan dapat dengan mudah dipasang di armada mobil penumpang.

Dikatakan, menggunakan sebagian besar data yang berasal dari kamera berbiaya rendah meningkatkan kinerja sistemnya ke tingkat yang serupa ketika sistem dilatih secara eksklusif dengan data sensor berbiaya tinggi.

Tapi, bagaimanapun, Toyota masih akan menggunakan beberapa sensor seperti lidar dan radar untuk robotaxis dan kendaraan otonom lainnya untuk dikerahkan di jalan, karena saat ini tampaknya menjadi pendekatan terbaik dan teraman untuk mengembangkan robotaxis.

CATEGORIES
TAGS

COMMENTS

Wordpress (0)
Disqus ( )