Bisa Terbakar, BMW Tarik 1,03 Juta Unit Mobil di Dunia

logo BMW (Reuters)

MUNICH, AVOLTA – Penarikan kembali untuk diperbaiki (recall) harus dilakukan oleh BMW, karena ditemukan potensi kebakaran mesin.

Kampanye perbaikan massal tersebut, melibatkan 1,03 juta unit kendaraan di seluruh dunia, dan masalah ini disebut sudah terjadi sejak 2017.

Dilansir Reuters, Kamis (10/3/2022), penarikan ini akan melibatkan banyak kendaraan yang diproduksi antara 2006 hingga 2013, termasuk model Seri 1, Seri 3, X3, Seri 5, X5, dan Z4.

Lebih detail, recall ini diakibatkan karena pemanas untuk positive crankcase ventilation valve (PCV) dapat mengalami korsleting dan meningkatkan risiko kebakaran.

Penarikan baru ini, mencakup sebanyak 917.106 unit kendaraan di Amerika Serikat, 98 ribu unit di Kana, dan 18 ribu unit di Korea Selatan, ungkap Jenama asal Jerman tersebut dalam pernyataan resmi.

Kampanye penarikan baru ini, memperluas kasus serupa pada 2017 dan 2019, yang melibatkan masing-masing sebanyak 740 ribu unit dan 184 ribu unit kendaraan di Amerika Serikat.

Sementara itu, BMW juga menegaskan, banyak kendaraan yang terlibat penarikan sebelumnya akan membutuhkan perbaikan baru yang saat ini sedang dikembangkan. Selain itu, untuk perbaikan dan persedian suku cadang yang cukup diharapkan pada pertengahan 2022.

Sebagai informasi, penarikan baru ini dipicu oleh serangkaian laporan kebakaran BMW yang sebelumnya rditarik, dan telah diperbaiki. BMW juga mengatakan, penyelidikannya menunjukan masalah produksi dari pemasok yang menyebabkan kerusakan pemanas dari katup PCV tersebut.

Namun, produsen mengatakan tidak mengetahui adanya kecelakaan atau cedera terkait masalah tersebut.

Dikatakan, pemilik mobil yang berpotensi terlibat recall ini, tidak perlu berhenti menggunakan kendaraannya saat menunggu perbaikan. Tapi, ketika mobil bermasalah dengan melihat asap dari area dekat kompartemen mesin atau mencium bau asap atau plastik terbakar, harap menghentikan kendaraannya segera.