Akibat Gempa, Toyota Hentikan Produksi 11 Pabrik di Jepang

TOKYO, AVOLTA – Toyota Motor Corporation menghentikan produksi 18 jalur perakitan dari 11 pabrik di Jepang selama tiga hari. Penghentian dilakukan karena kekurangan suku cadang, setelah negara tersebut dilanda gempa, Rabu (16/3/2022).

Dilaporkan Reuters, gempa yang terjadi di Jepang berdampak pada tiga pabrik Toyota. Efek buruknya, membuat raksasa otomotif ini kehilangan produksi hingga  20 ribu unit.

Murata Manufacturing, perusahaan pemasok global untuk komponen kapasitor smartphone dan mobil mengatakan telah memulai operasional pabrik, Jumat (18/3/2022).

Namun, perusahaan memiliki dua pabrik yang terdampak gempa sehingga kemungkinan besar baru bisa produksi pada pekan ini.

Toyota Amerika Serikat (Toyota)

Sementara itu, penghentian produksi ini juga karena masalah gangguan suplai listrik akibat gempa bumi berkekuatan 7,4 magnitudo tersebut.

Media Jepang, Yomiuri melaporkan, pemadaman listrik membuat sejumlah vaksin yang ditempatkan di penyimpanan dingin menjadi rusak dan terpaksa dibuang.

Sedangkan perusahaan alat elektronik, Sony menyatakan bahwa pabriknya juga mengalami kerusakan, dan salah satunya pabrik komponen dioda laser yang berlokasi di Shiroishi, Miyagi.

CATEGORIES
TAGS

COMMENTS

Wordpress (0)
Disqus ( )