Masalah ECU, Daihatsu Rocky dan Toyota Raize Kena Recall
JAKARTA, AVOLTA – Daihatsu Rocky dan Toyota Raize di Jepang terpaksa di recall karena diduga mengalami masalah pada sistem Engine Control Unit (ECU). Lebih detail, model yang bermasalah, yaitu bermesin hybrid.
Kasus recall ini akan berpengaruh pada 11.349 unit duo compact SUV itu yang diproduksi 1 November hingga 23 Desember 2021. Permasalahannya pada bagian asupan teknologi e:Smart untuk pasar di Jepang saja.
Melansir laman response.jp, karena bermasalah tadi maka efeknya mobil akan tiba-tiba berhenti dan kemudian berakselerasi lagi akan muncul logo check engine pada panel instrumen.
Kampanye penarikan massal ini dilakukan setelah ada 29 laporan dari konsumen, dan telah diperlajari oleh pabrikan, sampai akhirnya diputuskan untuk melakukan recall.
Perlu diketahui, Daihatsu Rocky dan Toyota Raize e: Smart merupakan varian hybrid yang dikembangkan kedua pabrikan tersebut. Berbeda dengan sistem hybrid yang dikembangkan Toyota pada umumnya.
SUV mini ini sepenuhnya digerakkan oleh motor listrik dan tugas mesin 1.2 liter non turbo berkode WA-VEX sepenuhnya didedikasikan sebagai pemasok baterainya.
Di pasar otomotif dalam negeri sendiri, Rocky dan Raize tidak ada varian mesin hybrid. Hanya tersedia pilihan mesin 1.0 turbo dan 1.2 dengan transmisi manual dan otomatis.
Info lainnya, recall kabarnya juga bakal dilakukan pada Raize dan Rocky di Indonesia terkait ECU. Saat ini, pihak manajemen yakni PT Astra Daihatsu Motor selaku produsen lagi merapatkan strateginya, supaya lancar.