Harga Tesla Bekas Anjlok di AS

JAKARTA, AVOLTA – Persaingan di segmen kendaraan listrik semakin ketat di mana banyak produsen otomotif yang mulai menjual mobil listrik sehingga konsumen memiliki banyak pilihan. Imbasnya, harga jual mobil listrik bekas pun ikut menyusut.

Depresiasi paling signifikan berdasarkan data dari konsultan riset mobil dan industri otomotif Edmunds, terjadi pada merek Tesla. Harga rata-rata Tesla bekas mencatat turun 17 %, dari US$67.297 dari Juli 2022, menjadi US$55.754 pada November 2022.

Tentunya, penurunan tersebut jauh lebih besar dari anjloknya harga mobil listrik bekas merek lain, dengan persentase rata-rata 4 % secara keseluruhan pada periode yang sama pada 2022 ini.

Berdasarkan pemberitaan Carscoops yang ditulis Jumat (30/12/2022) penurunan ini disebabkan oleh perusahaan yang menaikkan harga mobil baru lebih cepat daripada pembuat mobil lain. Kondisi ini dianggap telah menciptakan efek ‘gelembung harga’ pada Tesla bekas.

“Anda tidak dapat menjual Tesla Anda saat ini dengan lebih banyak uang daripada yang Anda bayarkan, yang benar selama dua tahun terakhir. Itu akan mengurangi permintaan Tesla baru,”tutur Executive Analyst at iSeeCars Karl Brauer.

Selain itu, menurut data Edmunds mobil bekas Tesla lebih lama berada di diler dengan rata-rata keluar setelah 50 hari, sedangkan mobil bekas lainnya rata-rara 38 hari.