Pasar Membaik, Honda Targetkan Jual 4,2 Juta Unit Motor

Proses produksi Honda PCX di pabrik AHM. (AHM)

JAKARTA, AVOLTA – PT Astra Honda Motor (AHM) menyambut 2022 dengan penuh optimistis. Meskipun badai pandemi Covid-19 belum berakhir di Indonesia, namun pabrikan berlambang sayap mengepak ini yakin pasar sepeda motor akan terus membaik, dan menuju arah pemulihan seperti pada 2019 lalu.

Thomas Wijaya, Direktur Pemasaran AHM menjelaskan, kondisi yang terus membaik ini dengan catatan faktor kesehatan yang dipengaruhi oleh melonjaknya kasus penyebaran virus Corona varian omicorn masih bisa dikendalikan dan tidak berdampak besar dengan kondisi ekonomi, yang tentu saja berpengaruh ke industri otomotif secara keseluruhan.

“Kita melihat, satu faktor kesehatan. Kalau kesehatan, dalam arti omicorn terkendali, semua menjalan prokes (protokol kesehatan) dengan baik, mobilitas bisa terjaga, dan ekonomi bergerak,” terang Thomas saat ditemui di Cikarang, Jawa Barat, beberapa waktu lalu.

Lanjut Thomas, jika hal tersebut terjadi, maka harapan pasar sepeda motor terus tumbuh bisa terealisasikan, dan permintaan juga bisa mengalami pemulihan.

“Target kita 4 sampai 4,2 juta unit. Total market, prediksinya di angka 5,4 juta unit,” tegasnya.

All new Honda Vario 160 (Avolta)

Target Penjualan Sepeda Motor

Sementara itu, berbicara target penjualan sepeda motor secara domestik untuk 2022, Asosiasi Industri Sepedamotor Indonesia (AISI) menargetkan total pasar sekitar 5,1 juta – 5,4 juta unit pada 2022.

Sedangkan untuk kinerja penjualan roda dua di Tanah Air, pada 2021, mengalami peningkatan sebesar 38% dibanding periode sebelumnya atau 2020. Berdasarkan jumlahnya, tahun lalu penjualan sepeda motor tembus di angka 5.057.516 unit, dibandingkan pada 2020 yang hanya sebesar 3.660.616 unit.

Berdasarkan merek, Honda tetap berkuasa dengan catatan penjualan sebanyak 3.928.788 unit, Yamaha 1.063.866 unit, Kawasaki 43.540 unit, Suzuki 18.380 unit, dan TVS 2.942 unit.