Mobil Listrik VW Adopsi Teknologi Otonom Xpeng

JAKARTA, AVOLTA – Volkswagen berencana untuk menggunakan teknologi otonom milik Xpeng, yaitu XNGP untuk mobil listriknya di pasar Cina mulai 2026. Hal tersebut, berdasarkan sumber internal yang dikonfirmasi ke Carnewschina, Selasa (7/10/2025).

Model pertama yang akan memakai teknologi ini adalah SUV menengah yang dikembangkan bersama Xpeng, dan jadi sebuah langkah strategis agar Volkswagen tak lagi mengandalkan pengembangan sendiri melalui divisi perangkat lunak internalnya.

Sejak Juli 2023, Volkswagen telah menanamkan investasi sebesar 700 juta euro ke Xpeng dan mengakuisisi 4,99% saham perusahaan tersebut.

Mulai awal 2024, kedua perusahaan juga sudah menyepakati kerja sama untuk menghadirkan dua SUV menengah yang baru, yang diharapkan meluncur pada 2026.

Volkswagen dan Xpeng bersama-sama mengembangkan platform kendaraan listrik baru yang dinamai China Electronic Architecture (CEA). Platform ini, adalah pembaruan dari platform elektronika/elektrik (E/E), dan sudah menjadi tulang punggung dalam mobil listrik Xpeng saat ini.

Awalnya, CEA ditujukan hanya untuk dua model hasil kerja sama Volkswagen–Xpeng, tetapi kini jenama asal Jerman ini menyatakan akan menerapkannya pada seluruh mobil listrik mereknya di China.

“Mulai 2026, semua kendaraan listrik merek Volkswagen di Cina akan dilengkapi dengan arsitektur yang sangat kuat dan efisien ini,” jelas Ralf Brandstatter, Anggota Dewan Manajemen Volkswagen untuk Cina.

CATEGORIES
TAGS