BYD Bangun Pabrik di Eropa: 2028 Stop Impor dari Tiongkok

ilustrasi casan BYD di Cina. (sachi-X)
JAKARTA, AVOLTA – BYD memiliki rencana yang cukup ambisius di pasar Eropa mulai 2028, dengan setiap mobil yang dijual akan diproduksi secara lokal di Benua Biru. Hal tersebut, ditegaskan langsung oleh Stella Li, Executive Vice President BYD, dalam ajang Munich Auto Show.
Disitat dari ArenaEV, langkah tersebut, sepertinya untuk menghadapi kebijakan super-tarif Uni Eropa, yang akan berlaku untuk kendaraan listrik buatan Tiongkok.
Salah satu proyek nyata dari strategi ini, adalah pembangunan pabrik BYD di Hungaria, yang berada dalam wilayah Uni Eropa, dan diperkirakan akan mulai produksi di akhir tahun ini.
Tak hanya itu, tahun depan BYD juga akan mendirikan fasilitas produksi di Turki. “Dalam dua hingga tiga tahun, kami sedang melatih diri untuk menjadi lebih Eropa dalam produksi,” ucap Stella Li.
Sementara itu, untuk mendukung operasional dan distribusi di Eropa, BYD telah menyiapkan jaringan yang sangat luas, dengan akan ada lebih dari 1.000 outlet retail di 32 negara Eropa pada akhir tahun ini.
Selain itu, BYD juga tengah menjalin kerja sama dengan ratusan pemasok Eropa, sebuah sinyal bahwa jenama asal Cina ini tidak sekadar akan mengimpor komponen dari Tiongkok dan merakit di Eropa, melainkan lebih menguatkan rantai pasokan lokal.