Tesla Lobi Inggris Terapkan Pajak Mobil Bensin Mahal

JAKARTA, AVOLTA – Tesla sudah melobi pemerintah Inggris untuk menaikan pajak untuk mobil bertenaga bensin dan diesel baru. Dorongan itu terungkap dari dokumen rahasia, yang kini telah dipublikasikan, disitat dari Drive, Senin (16/12/2024).

Pajak yang lebih mahal ini, bertujuan untuk membantu membayar potongan harga untuk mobil listrik.

Di sisi lain, CEO Tesla, Elon Musk juga dikabarkan menyerukan agar semua potongan harga penjualan mobil listrik dan semua industri dibatalkan.

Surat yang terungkap ini, ditandatangani oleh kepala Tesla Eropa, dan dikirimkan kepada Minister for the Future of Roads Inggris setelah pemilu pada 8 Juli 2024.

Disebutkan dalam surat tersebut, Tesla menghargai kebijakan pengurangan emisi karbon pemerintah baru, tetapi menyerukan tindakan lebih lanjut dan penguatan mandat kendaraan listrik Inggris.

Rencana tersebut, mengharuskan 22% penjualan mobil baru di Inggris menjadi nol emisi pada tahun ini. Target tersebut diprediksi akan gagal dan merek-merek kendaraan akan didenda 15.000 poundsterling untuk setiap kendaraan yang terjual melebihi mandat.

“Insentif pembelian telah dibahas di depan publik, jika Departemen Keuangan mempertimbangkan skema apa pun, ini harus netral terhadap pendapatan,” kata Wakil Presiden Tesla EMEA, yang diyakini adalah Joe Ward dalam surat itu.

Dalam surat itu, pemerintah Inggris juga harus meminta produsen mobil bensin untuk membayar lebih tinggi. “Ini dapat menciptakan model netral pendapatan untuk mendukung penerimaan ZEV (kendaraan tanpa emisi),” tukasnya.