Hyundai Kolabs dengan Perguruan Tinggi di India Kembangkan Baterai EV

Ilustrasi mobil listrik Hyundai Kona, lagi cas baterai. (Hyundai)

NEW DELHI, AVOLTA – Hyundai Motor Co bersama Kia Corp berkolaborasi dengan tiga perguruan tinggi di India untuk mengembangkan teknologi baterai kendaraan listrik (electric vehicle/EV) dan otomasi. Kerjasama ini dimulai tahun depan dan berjalan selama lima tahun ke depan.

Melansir Yonhap, Senin (9/12/2024) kerjasama itu menghadirkan Hyundai Center of Excellence yang memakan biaya hingga 10 miliar won atau setara Rp112 miliar. Ketiga perguruan tinggi teknik tersebut, yaitu Institut Teknologi India (IIT) Delhi, IIT Bombay, dan IIT Madras.

Pabrikan asal Korea Selatan itu juga bakal bermitra dengan Pusat Penelitian dan Tribologi Otomotif IIT Delhi, satu-satunya pusat penelitian kendaraan listrik (EV) di India, untuk berkontribusi pada rencana pemerintah daerah dalam membangun ekosistem EV.

Kolaborasi industri-universitas merupakan bagian dari investasi ulang Hyundai di India setelah penawaran umum perdana (IPO) Hyundai Motor India Ltd., pada bulan Oktober di Bursa Efek Nasional di Mumbai.

Debut pasar saham Hyundai Motor India menandai pencatatan pertama Hyundai Motor Group di luar Korea Selatan dan IPO terbesar dalam sejarah pasar saham India, setelah mengumpulkan 3,3 miliar dolar AS (Rp52,4 triliun).

Hyundai berkomitmen menjadi pemain utama dalam inisiatif “Make in India” pemerintah India, tujuan kebijakan negara untuk menjadikan India sebagai pusat manufaktur global.

Sekadar informasi, Hyundai Motor merupakan produsen mobil terbesar kedua di India, setelah Maruti Suzuki dari Jepang. Hyundai memproduksi 765.000 kendaraan di India sepanjang tahun 2023 lalu.

CATEGORIES
TAGS