Pemerintah Cina Kucurkan Dana Lebih Besar ke CATL
SHANGHAI, AVOLTA – Pemerintah Cina kembali mengucurkan dana subsidi kepada Contemporary Amperex Technology Co., Limited (CATL), untuk menguasai industri baterai kendaraan listrik (electric vehicle/EV) secara global. Kucuran subsidinya 35% lebih banyak dibandingkan periode yang sama pada tahun 2023.
Melansir Carscoops, Senin (30/9/2024), pemerintah Cina ini mendukung dari berbagai cara agar negaranya ini bisa menjadi penguasa di industri kendaraan listrik dunia. Terbukti, sekarang ini Tiongkok sudah dikenal oleh banyak negara sebagai pemain terbesar mobil listrik berbasis baterai.
Sementara CATL, berhasil mempertahankan posisinya di puncak tabel liga perusahaan-perusahaan terdaftar di Cina yang menerima bantuan keuangan paling banyak dari pemerintah. Meskipun dukungan publik Cina terhadap sektor kendaraan listrik telah menjadi fokus tekanan Barat untuk menaikkan tarif impor EV, tapi itu tidak menyurutkan perusahaan untuk terus berkembang.
Perlu diketahui, menurut salah satu perusahaan peneliti, Centre for Strategic and International Studies (CSIS), pemerintah Cina telah menggelontorkan dana yang sangat besar yakni 230,8 miliar dolar untuk perkembangan industri kendaraan elektrifikasi mereka sejak 2009 hingga 2023.
Bahkan investasi yang besar seperti ini belum pernah dilakukan oleh pesaing terdekat, yakni Amerika Serikat (AS). Sebab AS dilaporkan hanya bisa memberikan investasi sebesar 1 miliar dolar AS pada 2023 yang lalu untuk kebutuhan pajak.
CSIS memperkirakan bahwa Cina pada saat 2009 hingga 2017 hanya membelanjakan sekitar sekitar 6,74 miliar dolar AS. Jumlah tersebut terus meningkat tiga kali lipat pada tahun 2018-2020 dan kemudian terus meningkat di 2021.