Toyota Berbagi Platform BEV ke Mazda, Suzuki, dan Subaru

Toyota Bawa Platform Mobil Listrik Baru ke Japan Mobility Show 2023 (Toyota Global)
JAKARTA, AVOLTA – Toyota Motor Corp (TMC) sudah menargetkan menjual 3,5 juta mobil listrik berbasis baterai (battery electric vehicle/BEV) pada 2030 di seluruh dunia. Bahkan setengah dari target tersebut akan menggunakan platform baru yang mulai diperkenalkan pada 2026.
Melansir laman Carscoops, Senin (24/7/2023), dalam pengembangan mobil listrik jenama otomotif asal Jepang ini akan berbagi platform dengan mitra seperti Mazda, Suzuki, dan Subaru.
Pasalnya, saat ini produksi kendaraan listrik berbasis baterai masih terbilang mahal dengan teknologi yang cukup banyak. Sehingga fokus Toyota tidak hanya pada soal konsep mobil listrik, tetapi juga proses produksi yang ringkas dan efisien.
Apalagi ke depan juga Toyota berencana akan memproduksi mobil listrik yang dibekali dengan baterai berkapasitas besar sehingga bisa memiliki daya jelajah hingga 1.500 kilometer.
“Teknologi tersebut seharusnya tidak diterapkan hanya pada kendaraan listrik baterai. Ini tentang meningkatkan kualitas dan fleksibilitas kami. Kami akan dapat merampingkan semua aktivitas manufaktur dan produksi kami melalui aktivitas ini,” ungkap Takero Kato, Presiden BEV Factory Toyota Motors.
Bukan hanya itu, Toyota juga memiliki sejumlah ide yang salah satunya ialah merancang arsitektur kendaraan dengan mudah dibangun tetapi tetap memiliki kekuatan yang bagus.