Boyong Air EV, Investasi Wuling Membengkak US$ 1 Miliar

JAKARTA, AVOLTA – Total realisasi investasi Wuling Motors membengkak di Indonesia, hingga US$ 1 miliar. Dana tersebut dipakai untuk membangun pabrik sampai memboyong mobil listrik Air EV ke Tanah Air.

Bahkan, rumors menyatakan kalau kehadiran Air EV di Indonesia “dipaksa” lahir prematur karena permintaan langsung dari pemerintah Indonesia. Salah satu faktanya, peluncuran perdana calon mobil listrik kompak itu bakal berstatus world premiere, berlangsung di GIIAS 2022.

Presiden Direktur Wuling Motors Shi Guoyong mengatakan, pada saat pertama kali berkunjung ke Indonesia pada 2015, perwakilan Wuling langsung memantapkan rencana investasinya.

Bahkan, pihaknya langsung memutuskan membangun pabrik seluas 60 hektar di Greenland International Industrial Center, Cikarang, Jawa Barat.

Didukung oleh fasilitas yang dilengkapi dengan beragam teknologi modern, pabrik Wuling di Indonesia memiliki kompetensi untuk memproduksi tidak hanya mobil konvensional, tapi juga mobil listrik.

Alhasil, sejak pertama kali memantapkan investasinya di Indonesia pada 2015 silam, sudah mampu melahirkan 6 varian produk mobil di Indonesia.

“Total investasi Wuling melebihi US$1 miliar dan total jenis produk yang dibuat sebanyak 6 produk. Wuling telah memperkerjakan lebih dari 10.000 karyawan,” ujarnya di pabrik Wuling, Cikarang, Jawa Barat, Senin (8/8/2022).

Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan dalam peluncuran produksi perdana Wuling Air ev telah seluruhnya diproduksi di pabrik yang telah diinvestasikan Wuling hingga Rp 15 triliun.

“Ini sudah sepenuhnya diproduksi di pabrik ini, pabrik yang sekitar Rp15 triilun investasinya dan sudah pekerjaan 10.000 tenaga kerja,” pungkasnya.