VW dan Xpeng Bikin Platform ICE dan Hybrid

Salah satu model terbaru, Xpeng P7 SV di Cina. (xpeng)
SHANGHAI, AVOLTA – Volkswagen Group di Cina dan Xpeng kembali berkolaborasi mengembangkan platform baru, China Electronic Architecture (CEA). Rancang bangun ini nantinya tidak hanya digunakan untuk mobil listrik, tapi bisa buat bensin sampai hybrid.
Mengutip CarnewsChina, Selasa (19/8/2025) platform ini akan mulai diproduksi pada tahun 2027 untuk pasar Tiongkok.
Menariknya lagi, CEA bakal fokus pada platform komputasi terpusat berkinerja tinggi yang dirancang untuk mendukung ADAS yang lebih canggih dan andal. Arsitekturnya mengintegrasikan asisten AI cerdas di dalam kendaraan dan memungkinkan pembaruan OTA (over-the-air) seluruh kendaraan yang cepat dan stabil.
Dengan mengurangi jumlah unit kontrol elektronik (ECU) individual, CEA bertujuan untuk menyederhanakan kompleksitas sistem, meningkatkan keberlanjutan kendaraan, dan mempertahankan nilai jangka panjang melalui pendekatan terpadu yang ditentukan oleh perangkat lunak.
Anggota Dewan Manajemen dan CEO Volkswagen Group (China), Ralf Brandstätter menjelaskan, bahwa langkah itu menggarisbawahi teknologi canggih itu tidak seharusnya terbatas pada satu mesin saja.
“Memperluas CEA ke seluruh portofolio model bertenaga bahan bakar kami yang kuat akan semakin mengokohkan kepemimpinan teknologi kami di kendaraan konvensional,” kata Brandstätter.
Strategi Ini membantu grup mengoptimalkan struktur biaya dan mempertahankan pilihan model yang menarik bagi pelanggan sekaligus membebaskan sumber daya untuk inovasi terdepan yang terarah.
Menurut CEO Xpeng, He Xiaopeng ekspansi itu sebagai tonggak sejarah lainnya setelah perjanjian pengembangan bersama yang ditandatangani pada 22 Juli 2024.
“Kerja sama yang semakin erat ini mencerminkan kepercayaan strategis jangka panjang dan komitmen bersama kami terhadap inovasi berkelanjutan dalam teknologi inti kendaraan listrik cerdas,” tutur Xiaopeng.